Home » Studi Kasus » Apa Itu UMKM? Simak Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contohnya!
apa itu umkm

Apa Itu UMKM? Simak Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contohnya!

UMKM merupakan salah satu unit bisnis kecil yang cukup mudah untuk dibentuk. Dengan adanya UMKM, perekonomian suatu negara dapat lebih berkembang. Kamu ingin memiliki UMKM? Sebelum itu, yuk pelajari dulu seluk-beluk UMKM, mulai dari pengertian, konsep, ciri-ciri, hingga contohnya pada artikel berikut ini!

Pengertian UMKM

apa itu umkm

Sumber: pexels.com

Sekarang ini, UMKM tidak asing ditelinga masyarakat. Pemerintah sendiri melalui kementrian UMKM dan Koperasi juga aktif dalam mendukung pengembangan berbagai UMKM yang ada di seluruh negeri. Lantas, apa itu UMKM?

UMKM adalah singkatan dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Pengertian UMKM yaitu unit bisnis yang dijalankan oleh perseorangan, rumah tangga, ataupun badan usaha kecil. Unit bisnis yang digolongkan sebagai sebuah UMKM didasarkan oleh jumlah omzet yang diperoleh setiap tahun, total aset, dan total karyawan.

Konsep UMKM

Konsep UMKM adalah sebuah usaha yang berukuran kecil dan dijalankan oleh individu ataupun sekelompok orang dalam jumlah yang minim. Ini merupakan bisnis yang dapat dijalankan oleh berbagai orang.

UMKM juga dapat menyebar ke berbagai sektor bisnis. Mulai dari pertanian, pendistribusian barang, jasa dan berbagai sektor bisnis lainnya. Gagasan dibentuknya unit bisnis ini yaitu usaha sederhana yang mampu memberdayakan masyarakat terutama kalangan menengah ke bawah.

Ciri-Ciri UMKM

Ada beberapa ciri UMKM yang membedakannya dengan unit usaha lainnya. Berikut ini ciri-ciri UMKM yang perlu diketahui:

  1. Jenis Komoditi (Barang yang dijual)

Biasanya komoditi atau barang yang dijual oleh suatu UMKM tidak tetap. Barang yang ditawarkan dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan UMKM itu sendiri. Ini merupakan salah satu ciri dasar dari UMKM daripada unit usaha lainnya.

  1. Tempat usaha

Mengingat UMKM dapat berkembang seiring berjalnnya waktu, maka tempat ataupun lokasi dari UMKM tersebut juga bisa berpindah. Tempat produksi menjadi lokasi yang seringkali berpindah karena dengan perkembangannya, maka UMKM memerlukan tempat yang lebih luas untuk memproduksi barang.

  1. Administrasi

Pencatatan dalam sebuah UMKM biasanya masih belum menerapkan tertib administrasi. Bahkan dalam keuangannya, seringkali didapati keuangan pribadi dan bisnis masih menjadi satu. Hal ini yang perlu diperbaiki agar usaha yang dikembangkan dapat lebih maju.

Contoh UMKM

Contoh UMKM adalah jenis atau sektor bisnis yang dijalankan. Berikut ini beberapa sektor bisnis UMKM:

  1. Persewaan barang

Contoh UMKM adalah persewaan barang-barang untuk pendakian gunung, persewaan sepeda motor, dan berbagai barang lainnya.

  1. Kuliner

Contoh UMKM adalah restoran, tempat makan, dan usaha pembuatan makanan lokal atau khas daerah tertentu.

  1. Produk kreatif

Contoh UMKM adalah usaha kerajinan dari bahan tertentu seperti akar tanaman, tulang hewan, dan kulit hewan. Contoh lainnya juga dapat berbentuk barang unik seperti kotak makanan ramah lingkungan dan lain sebagainya. 

Cara Membangun UMKM 

Sama seperti unit bisnis lainnya, UMKM juga harus dibangun dengan tertata dan ketekunan. Berikut ini beberapa cara membangun UMKM:

  1. Lakukan observasi pasar

Sebelum menjalankan usaha, perlu dilakukan observasi terhadap pasar yang dituju. Hal ini juga dapat membantu dalam menentukan produk apa yang hendak dijual. Selain itu, observasi juga dapat digunakan untuk membantu menyusun strategi bisnis yang akan dijalankan.

  1. Aktif dalam mengikuti pameran dan promosi lainnya

Salah satu cara jitu mengembangkan usaha adalah mengencarkan promosinya. Mengingat UMKM masih  dalam tahap awal, maka promosi harus menggunakan strategi. Pemerintah biasanya mengadakan pameran yang bisa diikuti oleh UMKM. Selain itu, mempromosikan dengan media sosial juga menjadi pilihan terbaik untuk dilakukan.

  1. Selalu pantai pasar dan konsumen

Dalam mempertahankan suatu bisnis, selalu mengikuti perkembangan yang ada menjadi pilihan yang harus dilakukan. UMKM perlu untuk memantau perkembangan pasar dan konsumennya. Tren yang mempengaruhi pasar dan konsumen perlu diketahui agar dapat sesuai dengan selera masyarakat.

apa itu umkm

Sumber: pexels.com

Sekarang sudah tahu kan apa itu UMKM dan berbagai hal terkait dengan unit bisnis yang satu ini? Dengan mengetahui berbagai hal tersebut, maka dapat membantu untuk memahami dan mengetahui pentingnya peran UMKM dalam masyarakat.

Post navigation

Leave a Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *