Home » Studi Kasus » Split Bill, Untung atau Rugi?
sepasang suami istri melakukan metode split bill

Split Bill, Untung atau Rugi?

Istilah split bill mungkin tidak asing lagi untuk kamu. Pasalnya, metode pembayaran ini sudah sering dilakukan oleh banyak kaum muda, baik secara online ataupun offline.

Umumnya, split bill berguna ketika sekelompok orang akan melakukan patungan atau penagihan suatu dana yang telah dikeluarkan bersama. Namun, beberapa orang menganggap bahwa metode ini kadang kali dapat merugikan. Bahkan berisiko dapat menyinggung perasaan orang lain. Mengapa bisa begitu, ya?

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai arti split bill dan rekomendasi aplikasinya, yuk simak artikel ini!

Apa itu split bill?

seseorang memegang satu split bill
Source: www.freepik.com

Split bill adalah metode pembayaran terhadap barang atau jasa yang akan dibayar terpisah berdasarkan jumlah pengeluaran masing-masing orang.

Misalnya, jika terdapat sekelompok orang sedang makan bersama, lalu mereka membayar makanan masing-masing sesuai dengan jumlah pengeluaran mereka, maka aktivitas tersebut disebut split bill.

Metode pembayaran ini sebenarnya cukup lumrah di kalangan anak muda, namun tidak sedikit juga yang menilai bahwa metode ini dianggap tidak sopan.

Oleh karena itu, jika kamu ingin mempraktekkan metode pembayaran ini, hendaknya diskusikan terlebih dahulu dengan partner kamu, baik pasangan, sahabat atau sekelompok teman, apakah baiknya kalian melakukan pembayaran secara terpisah atau salah satu di antara kalian yang akan membayar seluruhnya. Hal ini karena menyangkut dengan adab dan sikap menghargai satu sama lain. 

Keuntungan dan Kerugian Metode Split Bill

Kini saatnya mengetahui keuntungan dan kerugian dari metode ini. Secara praktik, metode ini sebenarnya memiliki keuntungan dan kerugian. Berikut adalah keuntungan dan kerugian dari metode split bill:

Keuntungan 

Berikut adalah keuntungan yang akan kamu dapatkan ketika menggunakan metode split bill:

1. Tidak memberatkan satu pihak

Metode split bill memungkinkan kita, sebagai pengguna, untuk melakukan patungan dengan banyak orang sekaligus. Tentunya ini memudahkan karena tidak perlu memberatkan salah satu orang dalam kelompok untuk membayar suatu tagihan.

Terlebih lagi, metode pembayaran yang sudah banyak tersedia secara online memudahkan para penggunanya untuk melakukannya. Sehingga pada praktiknya, uang dapat terkumpul terlebih dahulu sebelum tagihan diberikan tanpa harus menunjuk salah seorang untuk melakukan pembayaran terlebih dahulu.

Baca Juga: Pengertian dan Contoh Operating Profit Margin

2. Membayar sesuai dengan tagihan sendiri

Salah satu kelebihan dari metode split bill adalah mudahnya menghitung tagihan masing-masing anggota. Misalnya, ketika kamu sedang makan di restoran bersama rekan kerjamu, kadang kali kamu merasa kebingungan harus menghitung satu persatu tagihan anggota dalam satu struk tagihan.

Namun, metode ini tentunya akan memudahkan kamu. Bahkan beberapa restoran menyediakan metode pembayaran terpisah untuk pelanggannya. Jadi, kamu dan rekan-rekanmu akan menerima struk masing-masing sesuai dengan jumlah tagihan yang dipesan. Mudah sekali, bukan?

3. Kemudahan dalam mengelola uang

Metode split bill kini telah dapat digunakan secara online di banyak aplikasi. Mulai dari Jenius, Line, Dana, dll. Banyaknya aplikasi ini, terutama dompet digital, membuat beberapa orang menyimpan uangnya di aplikasi-aplikasi tersebut.

Sehingga tidak semua orang melakukan transaksi secara cash. Hal ini umumnya berkaitan dengan pengelolaan keuangan mereka.

Melihat kondisi ini, akan mudah bagi para pengguna dompet digital untuk melakukan pembayaran. Mengingat bahwa banyak dompet digital yang telah menyediakan fitur pembayaran terpisah pada aplikasinya.

Kerugian 

Berikut adalah kerugian dari metode split bill:

1. Menimbulkan kesalahpahaman

Tidak dipungkiri bahwa metode ini kadang kali menimbulkan kesalahpahaman. Secara praktik, metode ini bisa menyebabkan kesalahpahaman karena pembagian tagihan yang tidak jelas. 

Misalnya, jika kamu berada di satu kelompok dan berniat untuk melakukan pembayaran secara terpisah, bagaimana kamu dan kelompokmu melakukan pembagian tagihannya?

Apakah pembagian dilakukan secara rata atau bergantung kepada jumlah tagihan masing-masing. Hal-hal seperti ini hendaknya harus dibicarakan terlebih dahulu sebelum melakukan pembayaran secara terpisah agar tidak menimbulkan kesalahpahaman terhadap satu sama lain.

2. Berpotensi menyinggung perasaan orang lain

Siapa kira bahwa metode ini juga berpotensi dapat menyinggung perasaan orang lain? Terkadang ada dua jenis manusia dengan prinsip yang berbeda, yaitu manusia yang merasa bertanggungjawab dan sebaliknya.

Jika kamu melakukan kegiatan, seperti makan bersama, dengan seorang yang memiliki rasa tanggung jawab besar, maka akan besar kemungkinan bahwa ia ingin membayarkan tagihan kalian berdua secara menyeluruh.

Ia akan merasa tersinggung jika kamu bersikeras untuk membayar tagihan masing-masing. Lagi, hal tersebut harus didiskusikan terlebih dahulu untuk menghindari kerugian ini.

3. Repot dalam pembagian tagihan

Bagaimana jika kamu melakukan satu kegiatan di kelompok besar dan mengharuskan untuk melakukan pembayaran secara terpisah ? Tentu ini akan menjadi hal yang merepotkan, bukan? 

Metode ini kerap kali dinilai merepotkan ketika harus dipraktikkan di dalam kelompok besar karena harus menghitung satu persatu tagihan anggota lalu digabungkan menjadi satu tagihan besar.

Namun, mungkin akan jauh lebih mudah jikapembayaran dilakukan dengan membagi jumlah tagihan yang sama pada setiap anggota.

Rekomendasi aplikasi split bill

Jika kamu tertarik untuk melakukan metode ini atau sudah sering melakukannya namun terkadang masih merasa kesulitan untuk memisahkan tagihan, Yezza akan merekomendasikan beberapa aplikasi khusus yang dapat kamu gunakan untuk melakukan split bill.

Kamu bisa melakukan pembayaran secara terpisah menggunakan aplikasi sebagai berikut:

1. DANA

Aplikasi pertama yang menyediakan fitur pembayaran terpisah adalah DANA. Berikut adalah langkah-langkahnya melalui DANA:

  1. Aktifkan dan buka aplikasi DANA, serta pastikan bahwa seluruh orang yang akan melakukan split bill memiliki akun DANA.
  2. Cari dan klik menu Split Bill.
  3. Klik tombol Patungan untuk meminta uang ke banyak orang.
  4. Atur jumlah uang yang akan ditagih.
  5. Lalu, klik lanjutkan.
  6. Selanjutnya, tambahkan jumlah partisipan dan atur jumlah uang sesuai dengan tagihan mereka masing-masing.
  7. Lalu, klik Patungan Yuk untuk menyelesaikan tagihan.

2. Jenius

Aplikasi Jenius umumnya digunakan untuk menabung dan menyimpan uang secara digital. Namun, siapa sangka bahwa Jenius juga menyediakan fitur pembayaran terpisah untuk memudahkan proses patungan.

Berikut adalah langkah-langkah melakukannya melalui Jenius:

  1. Pilih menu split bill.
  2. Lalu, pilih menu $cashtag pada daftar kontak atau tambah kontak untuk memasukan partisipan split bill.
  3. Masukan tagihan yang kamu bagikan.
  4. Atur jumlah uang sesuai dengan tagihan masing-masing partisipan.
  5. Klik kirim permintaan untuk menyelesaikan split bill.

Baca Juga: Pengertian dan Cara Menghitung Biaya Tetap

3. Gopay

Tidak hanya berfungsi sebagai penyimpanan uang digital, ternyata GoPay memiliki fitur split bill, lho! Berikut adalah langkah-langkah melakukannya melalui GoPay:

  1. Buka aplikasi Gopay, lalu pilih menu Eksplor.
  2. Klik Minta/Request.
  3. Untuk membagikan tagihan, pilih Lihat Kontak – Pilih Grup. Kamu bisa menambahkan partisipan hingga 51 orang, termasuk admin.
  4. Lalu, pilih kontak-kontak yang akan menjadi partisipan.
  5. Atur jumlah uang sesuai dengan jumlah tagihan masing-masing partisipan. Jika ingin menagih jumlah uang yang sama, klik Bagi Rata.
  6. Klik tombol Ok untuk memproses permintaan.

4. Line

Line merupakan satu-satunya aplikasi chatting yang menyediakan fitur pembayaran terpisah untuk setiap penggunanya. Berikut adalah langkah-langkah melakukannya melalui Line:

  1. Buka aplikasi Line.
  2. Klik tanda 3 titik/lainnya, lalu pilih Split Bill.
  3. Potret struk yang memiliki nominal tagihan.
  4. Lalu, tambahkan partisipan dengan klik daftar kontak teman atau ketik secara manual.
  5. Atur nominal uang sesuai dengan tagihan masing-masing partisipan.
  6. Lalu, bagikan tautan Line kepada partisipan split bill.

5. Splitwise

Splitwise merupakan aplikasi yang dikhususkan untuk mengatur tagihan atau split bill. Penagihan ini bahkan bisa menotifikasi melalui e-mail jika sudah mendekati waktu jatuh tempo. Berikut adalah langkah-langkah melakukannya melalui Splitwise:

  1. Buka aplikasi Splitwise.
  2. Klik Add a Group Trip dan berilah nama grup tersebut sesuai dengan keinginan.
  3. Klik Add Members untuk menambahkan partisipan.
  4. Jika sudah, pilih Next and Finish.
  5. Selanjutnya, klik tombol + untuk menghitung tagihan.
  6. Klik Split Options untuk mengatur tagihan, baik tagihan dibagikan secara rata atau berbeda-beda.
  7. Klik dan atur tanggal jatuh tempo.
  8. Jika sudah selesai, klik Save.

Demikianlah penjelasan singkat mengenai split bill, mulai dari artinya hingga dengan rekomendasi aplikasinya. Split bill adalah metode yang baik untuk melakukan patungan dan penagihan kepada siapapun.

Terlebih lagi, telah banyak aplikasi yang membantu untuk memudahkan melakukan metode pembayaran ini. Semoga artikel ini bermanfaat, ya!

Post navigation

Leave a Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *