Home » Studi Kasus » 9 Tips Khusus untuk Menjalankan Bisnis Makanan Ringan
seorang pengusaha sedang melakukan produksi untuk bisnis makanan ringan

9 Tips Khusus untuk Menjalankan Bisnis Makanan Ringan

Kita tahu bahwa banyak sekali pebisnis yang memiliki usaha makanan ringan. Itu artinya, akan cukup sulit bersaing di dalam bidang bisnis tersebut. Oleh karena itu, kamu perlu tips untuk menjalankan bisnis makanan ringan kekinian yang dapat bersaing dan berumur panjang beredar di pasaran.

Sayangnya, tidak semua pebisnis menyadari ini karena menganggap bisnis di bidang makanan ringan selalu menguntungkan dan memiliki peluang yang besar. Padahal, anggapan tersebut tidak selalu benar. Bagaimana bisa dapat bersaing jika produk yang dijual terlalu monoton dan tidak memiliki cita rasa yang khas?

Nah, jika kamu ingin menjalankan usaha makanan ringan yang menguntungkan di pasar, kini saatnya untuk menerapkan strategi yang ampuh! Yezza akan memberikan 9 tips penting agar kamu bisa menjalankan dan bertahan di bisnis makanan ringan. Simak artikel berikut ini, ya!

1. Menjaga kualitas produk

Salah satu indikator produk yang baik adalah produk yang memiliki kualitas baik. 

Menjaga kualitas baik produk adalah salah satu upaya dalam memberikan pelayanan yang baik. Jika kamu ingin mengikat hati konsumen untuk mempercayai brand-mu, maka langkah awal yang harus ditempuh adalah menjaga kualitas produk.

Apabila kamu ingin menyediakan produk yang berkualitas baik, cobalah ikuti indikator produk yang baik berikut ini:

  1. Memiliki kemasan produk yang rapi.
  2. Terbebas dari kontaminasi elemen luar.
  3. Tidak ada kerusakan atau cacat produk.
  4. Proses pembuatan produk yang higienis.
  5. Produk yang dijual tidak busuk atau basi.
  6. Dibuat dari bahan baku yang sehat dan bersih.
  7. Produk yang dijual tidak melebihi tanggal expired.

Baca Juga: Langkah Penting dalam Menentukan Segmentasi Pasar

2. Memperhatikan kemasan produk

contoh kemasan produk untuk bisnis makanan ringan
Source: www.freepik.com

Salah satu cara efektif untuk menciptakan minat beli konsumen adalah melalui kemasan produk yang menarik. Umumnya, bisnis berskala kecil atau UMKM, tidak terlalu mementingkan aspek kemasan pada produknya.

Mereka hanya dengan mudah memasukkan produk ke dalam kemasan plastik. Walaupun hal ini kerap terjadi, namun contoh jualan makanan ringan ini tidak dapat dibenarkan seutuhnya.

Kemasan secara tidak langsung menunjukkan kualitas produk. Jika kemasan baik, maka kualitas produk juga terbilang baik. Maka, apabila ingin konsumen mempercayai kualitas produkmu, cobalah untuk membuat kemasan yang lebih rapi dan menarik.

Jika kamu memiliki bakat desain, kamu bisa mencoba mendesain kemasan produk sesuai ciri khas produkmu sendiri. Selain mencerminkan identitas produk, kebersihan dan kualitas produk juga lebih terjamin. Pengemasan produk yang baik dapat meningkatkan peluang usahamu di bidang makanan ringan.

3. Menyediakan sample

Apabila kamu merupakan pebisnis yang baru saja terjun di bidang bisnis makanan ringan, kamu bisa memberikan sample kepada calon konsumen sebagai upaya pengenalan produk.

Misalnya, cobalah untuk menghadiri pameran makanan seperti bazar dan berikan sedikit sample kepada pengunjung. Lalu, informasikan tawaran menarik untuk mengikat minat beli mereka.

Terdapat beberapa manfaat dari menyediakan sample yang akan kamu dapatkan. Antara lain adalah seperti berikut:

  1. Meningkatkan brand awareness.
  2. Menciptakan minat beli konsumen.
  3. Lebih mudah terjadinya pembelian produk.
  4. Calon konsumen menyadari keberadaan produkmu.
  5. Mengenalkan cita rasa khas produkmu kepada calon konsumen.

4. Melakukan promosi

Promosi adalah salah satu kunci untuk mengenalkan produk kepada calon konsumen. Sebenarnya, banyak sekali cara promosi yang bisa dilakukan, mulai dari cara offline hingga online.

Promosi secara offline yang dapat kamu lakukan adalah dengan menawarkan kepada keluarga, rekan, dan tetanggamu. Jika memungkinkan, kamu bisa membuat brosur atau pamflet, lalu disebarkan kepada masyarakat sekitar. Namun, hal ini tentu saja akan mempengaruhi biaya pengeluaran untuk pembuatan brosur.

Jika kamu aktif di media sosial, kamu bisa melakukan promosi di media sosial. Seperti di Instagram, Facebook, Twitter, TikTok, dan sebagainya. Cara ini merupakan cara yang paling ampuh, mudah, dan terjangkau.

Kamu bisa secara gratis mempromosikan produk hanya dengan mengunggah foto atau video produk. Jika bisnismu sudah mulai berkembang dan menjadi besar, cobalah untuk melakukan strategi pemasaran yang lainnya.

5. Ciptakan cita rasa yang khas

Ini adalah salah satu tips terampuh untuk menjaga loyalitas konsumen, yaitu menciptakan cita rasa yang khas. Cita rasa yang khas membuat produkmu tidak akan mudah tergantikan dengan produk lain.

Walaupun terdapat banyak sekali kompetitor di pasar, produkmu akan tetap menjadi pilihan utama bagi konsumen, karena kompetitor tidak bisa menyamakan rasa khas yang serupa.

Untuk itu, cobalah untuk melakukan survey dengan mencoba berbagai rasa produk yang dikeluarkan kompetitor. Lalu, evaluasi kekurangannya dan kembangkan rasa yang lebih enak dan mencerminkan khas produkmu. Dengan ini, konsumen akan selalu kembali untuk membeli produkmu.

6. Lakukan inovasi produk

Salah satu kesalahan yang sering kali dihadapi para pebisnis adalah malas untuk berinovasi.

Umumnya, para pebisnis akan lebih mudah terlena ketika salah satu produknya laris di pasar, sehingga hanya mengandalkan produk tersebut untuk meningkatkan penjualan. Padahal, pasar bisa saja merasa bosan dan kompetitor akan memiliki produk yang sama dengan kualitas yang berbeda.

Oleh karena itu, hindarilah memasarkan produk yang sama selama bertahun-tahun. Cobalah untuk melakukan riset pasar dan inovasi secara berkala. Kamu bisa saja membuat produk yang baru atau menaikkan kualitas produk yang sudah ada.

7. Bundling produk

contoh produk bundling untuk bisnis makanan ringan
Source: www.bandingsystems.com

Bundling produk adalah strategi pemasaran dengan menggabungkan dua atau lebih produk dalam satu paket promosi. Promosi ini sering disebut sebagai paket hemat, karena harga yang ditawarkan cenderung lebih murah jika dibandingkan harus membeli produk secara satuan.

Bundling produk ini sebenarnya menguntungkan kedua belah pihak antara pembeli dan penjual. Beberapa manfaat bundling yang akan dirasakan oleh pembeli dan penjual adalah sebagai berikut:

  1. Meningkatkan pengalaman pelanggan.
  2. Meningkatkan jumlah pesanan secara rata-rata.
  3. Konsumen mendapatkan harga yang lebih murah.
  4. Mengurangi biaya pengemasan dan distribusi produk.
  5. Mengurangi kebingungan konsumen dalam memilih produk.

8. Rutin membuat promo

Selain sample, cara lain untuk menciptakan minat beli konsumen adalah dengan mengeluarkan promo atau tawaran menarik. Misalnya, tawaran seperti Buy 1 Get 1, potongan harga, gratis ongkir, dan sebagainya.

Untuk hasil yang lebih efektif, usahakan untuk selalu mengeluarkan promo secara rutin. Misalnya, sebulan sekali atau di setiap hari-hari besar nasional. Dengan ini, konsumen akan selalu menunggu promo menarik yang akan kamu keluarkan setiap bulan.

Baca Juga: Cara Efektif Jualan Online di Berbagai Platform

9. Menjaga loyalitas pelanggan

Menjaga hubungan baik dengan pelanggan sebenarnya berkaitan dengan kualitas pelayanan. Konsumen tentu saja akan lebih menyukai toko online yang memiliki kualitas yang baik dibandingkan dengan sebaliknya.

Untuk memberikan kualitas pelayanan yang baik, kamu bisa memberikan servis sederhana yang mungkin saja disukai oleh konsumen. Contohnya adalah seperti berikut ini:

  1. Sabar menjawab segala pertanyaan konsumen.
  2. Selalu bersikap ramah dan sopan kepada konsumen.
  3. Membalas pesan konsumen dengan sigap dan ramah.
  4. Mendengarkan dan menampung segala kritik dan saran.
  5. Tidak segan untuk meminta maaf jika terjadi kelalaian yang dilakukan pemilik bisnis.

Itu dia 9 tips efektif untuk menjalankan bisnis makanan ringan kekinian. Sebenarnya, tidak semua tips tersebut harus kamu lakukan, karena alangkah baiknya kamu dapat memilih tips mana yang paling cocok dengan kebutuhan dan goals bisnismu.

Namun, tidak ada salahnya jika menerapkan strategi-strategi tersebut secara menyeluruh untuk merealisasikan bisnis makanan ringan yang menguntungkan. Selamat mencoba dan selama berbisnis!

Post navigation

Leave a Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *